Cara Budidaya Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata Lindl) Cepat Berkembang



Belajartanisukses.blogspot.com | Anggrek Hitam merupakan jenis anggrek epifit dan simpodial (pertumbuhan batang terbatas), dimana anggrek ini merupakan maskot bagi Provinsi Kalimantan Tengah. Bunga anggrek hitam (black orchid) merupakan salah satu tanaman langka asal Indonesia, habitat asli tanaman ini adalah hutan pulau Kalimantan. Harga bibit anggrek hitam di pasaran saat ini sngat tinggi, bahkan ada yang mencapai jutaan rupiah. Banyak orang yang salah dalam menafsirkan aggrek hitam ini, banyak orang mengira bahwa warna anggrek hitam memang dominan hitam, padahal warna dominan dari anggrek hitam ini adalah hijau kekuningan, adapun warna hitam pada anggrek hitam ini hanya terdapat pada lidah bunga saja. Anggrek ini memiliki bentuk, warna, aroma yang sangat menarik. Kelebihan lainnya adalah rajin berbunga dan aroma bunga yang khas, namun memerlukan kondisi yang relatif lembab. Baca Juga

Budidaya Anggrek Hitam 

Budidaya Anggrek Hitam

Kelopak bunganya berwarna hijau pupus dan lidah bunga yang berwarna hitam sungguh menampilkan sosok bunga anggrek yang eksotis, apalagi jika kita menjumpai sosok anggrek berbunga indah ini tepat di habitatnya, yaitu di jantung hutan Kalimantan Tengah. Warna hitam pada lidah bunga Anggrek Hitam merupakan pembawa sifat hitam yang langka, sehingga dapat menjadi sumber pembawa sifat warna hitam yang di butuhkan oleh para ahli pemuliaan tanaman untuk menghasilkan silangan baru dengan corak warna bunga yang menarik. Secara umum taksonomi anggrek hitam adalah sebagai berikut :

  1. Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
  2. Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
  3. Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
  4. Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
  5. Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)Sub Kelas: Liliidae
  6. Ordo: Orchidales
  7. Famili: Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan)
  8. Genus: Coelogyne
  9. Spesies: Coelogyne pandurata
  10. Kerabat Dekat: Anggrek Mutiara (Coelogyne asperata), Anggrek coklat (Coelogyne verrucosa)

Jika kita ingin melihat anggrek hitam ini maka kita dapat ke Kalimantan tepatnya di cagar alam Kersik Luway namum jumlah anggrek hitam di sini hanya tinggal sedikit. Petugas cagar alam mengatakan bahwa anggrek ini sekarang lebih banyak di tangan kolektor bunga anggrek. Karena kelangkaanya ini maka anggrek hitam ini menjadi salah satu flora yang dilindungi negara.
Anggrek ini termasuk tanaman epifit, bentuk daunnya sekilas mirip dengan daun kelapa atau tunas kelapa yang masih muda, memiliki daun kembar yang muncul atau tumbuh di bagian ujung umbi semunya. Rata-rata panjang daun bunga anggrek hitam sekitar 40 cm namun jika ditanam di lahan atau di media tanam yang tepat panjang daun ini bisa mencapai 60 cm. Rata-rata jumlah bunga dalam satu kuntum sekitar 11 kuntum dan jika di tanam di media yang cocok untuk bunga anggrek hitam maka bunganya bisa mencapai 15 kuntum.
Jika anda ingin membeli bibit bunga anggrek hitam ini mungkin akan sulit, sebab status langka pada bunga ini menjadikannya tanaman yang dilindungi oleh negara, dimana sitem jual beli tanaman langka diatur dalam undang-undang. Oleh karena itu sulit bagi kita untuk menemukan toko online yang berani secara terang-terangan menjual bibit anggrek hitam ini. Adapun anggrek yang banyak dijual orang secara bebas adalah bibit bunga anggrek bulan hitam, anggrek ini bukanlah jenis atau golongan anggrek hitam.
Cara yang tepat mendapatkan bibit bunga anggrek hitam ini hanya memungkinkan bila anda mengenal kolektor anggrek di daerah anda dan memiliki koleksi anggrek ini, anda dapat menghubungi mereka untuk meminta atau membeli sebuah bibit bunga anggrek hitam ini. Namun secara jelasnya tentang aturan jual beli tanaman langka saya sendiri kurang mengetahuinya. Itulah sekilas mengenai anggrek hitam semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.

Cara Budidaya Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata Lindl) Cepat Berkembang

Cara Budidaya Anggrek Hitam


  • Ekologi dan Syarat Tumbuh
Anggrek hitam merupakan anggrek epifit yang hidupnya menumpang pada tanaman inang. Penyebaran marga tanaman ini adalah Kalimantan dan Sumatera, dengan habitat hidup di pohon-pohon tua dekat sungai di hutan primer (kelembaban relatif tinggi). Tanaman ini tumbuh di dataran rendah maupun daerah pegunungan (dipertocarpt) dengan ketinggian 1.000-1.500 dpl. Kelembaban nisbi (RH) yang diperlukan untuk anggrek berkisar antara 60–85%.
  • Perbanyakan Tanaman
Anggrek hitam dapat diperbanyak secara vegetatif dan generatif. Perbanyakan secara vegetatif dapat dilakukan dengan cara memisahkan anakan. Sedangkan perbanyakan secara generatif hanya bisa dilakukan secara laboratories.
1. Pembuatan Media Tanam
Tanaman ini dapat tumbuh di media sabut kelapa, pakis dan serbuk gergaji, namun media yang paling sesuai adalah serbuk gergaji karena menyerupai habitat asli tumbuh tanaman ini. Serbuk gergaji terlebih dahulu direndam dengan air selama ± 24 jam untuk menghilangkan getah yang melekat di serbuk gergaji, kemudian di beri larutan fungisida agar terhindar dari serangan jamur.
2. Pemupukan
Pemupukan diberikan sesuai umur tanaman dan dilakukan 2x dalam satu minggu. Pemupukan sebaiknya dilakukan pagi hari (06.00–07.00) atau sore hari (16.00– 18.00. Bila menggunakan pupuk berbentuk cair, semprotkan ke permukaan bawah daun, batang lalu ke akar. Jenis pupuk untuk anggrek hitam muda, pilih yang banyak mengandung unsur N untuk merangsang pertumbuhan vegetatif. Contohnya : Dekastar 22-8-4 , Vitabloom 30-10-10 atau GandasilD20-15-15. Jenis pupuk untuk anggrek dewasa, untuk merangsang pembungaan, contohnya : Hyponex (biru) : 10-40–15, Gandasil B 6 – 20 – 30 atau Growmore (orange) 6–30–30
3. Penyiraman
Frekwensi penyiraman tergantung umur tanaman dan kelembaban media tanam. Anggrek muda disiram 2x perhari yaitu yaitu pagi hari ( 06.00 – 08.00 ) dan sore hari ( 16.00 – 18.00 ), sedangkan anggrek dewasa cukup disiram sekali sehari pada pagi hari. Penyiraman terbaik dgn cara spray, ditujukan ke media, batang dan daun. Hindari menyiram bunga karena akan menyebabkan cepat rontok. Penyiraman juga dapat menggunakan air bekas cucian beras dan bekas cucian ikan maupun daging Perhatian : kalo daun terlihat layu atau kuning, kemungkinan karena terlalu banyak disiram.
4. Pengendalian Hama dan Penyakit
Pengendalian hama maupun penyakit yang menyerang tanaman anggrek hitam tergantung intensitas serangan. Penggunaan insektisida,herbisida dan fungisida haruslah tepat dosis, tepat waktu dan tepat serangan.
5. Panen/Pasca Panen
Setiap anggrek hitam dewasa akan menghasilkan anakan baru dimana pseudobulbnya akan mengeluarkan tangkai bunga dengan panjang tangkai bunga 10-90 cm (tergantung kesuburan tanaman anggrek). Kelebihan lain anggrek hitam ini sangat rajin berbunga biasanya dalam sebulan dia akan berbunga 4-5 kali dalam sebulan dengan lama mekar bunga ±7 hari Budidaya anggrek hitam sangatlah mudah dan ramah lingkungan sehingga tidak memerlukan biaya yang tinggi. Dengan budidaya yang tepat tentunya anggrek hitam akan terus mengeluarkan bunga dengan aroma dan warna yang indah. Selamat mencoba.

Demikian Penyampaian Cara Budidaya Anggrek Hitam, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kalian semuanya.


0 Response to "Cara Budidaya Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata Lindl) Cepat Berkembang"

Post a Comment